JEMBER, www.rakyatjelata.com - Camat Sumbersari, Regar Jeane Dealen Nangka, S.STP., M.Si bertekad menggenjot realisasi setoran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Alasannya, rendahnya realisasi PBB kecamatan Sumbersari Tahun 2022 pada semester pertama. Camat Regar Jeane memerintahkan seluruh kelurahan di wilayah kerjanya untuk melaksanakan polling PBB dengan berbasis RW. Kecamatan Sumbersari sendiri pada tahun ini memiliki baku PBB yang tidak sedikit yaitu sejumlah Rp. 9. 009. 144. 635,- dengan 54.813 Wajib Pajak. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan sebuah biaya yang harus disetorkan atas keberadaan tanah dan bangunan yang memberikan keuntungan dan kedudukan sosial ekonomi bagi seseorang ataupun badan. Karena Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) bersifat kebendaan, maka besaran tarifnya ditentukan dari keadaan objek bumi atau bangunan yang ada. "Kami melihat bahwa realisasi PBB untuk Kecamatan Sumbersari saat ini masih minim, belum sesuai target. Padahal ini sudah akhir semester satu," ucap Camat muda ini. Ia melanjutkan, "Oleh karena itu dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas untuk memenuhi target yang ada dengan prinsip sinergi, kolaborasi dan akselerasi dengan semua pihak". Polling sendiri adalah sebuah metode percepatan pembayaran PBB dengan menjembatani antara masyarakat dengan loket pembayaran yang ada. Metode ini dilakukan sepenuhnya secara mandiri oleh kelurahan dengan dibantu para ketua RT, ketua RW dan para tokoh masyarakat. [caption id="attachment_62434" align="alignnone" width="700"]
Warga mendatangi pos layanan pembayaran PBB dengan sistem polling[/caption] "Jadi prinsipnya kita dekatkan pelayanan kepada masyarakat. Saya yakin sebenarnya masyarakat paham dan patuh dengan kewajibannya, tapi mungkin karena kesibukan atau tidak sempat sehingga tagihan PBB mereka belum terbayar," jelasnya. Minggu lalu, Polling PBB di wilayah Kecamatan Sumbersari telah dilakukan di 4 kelurahan. Camat Sumbersari yang baru menjabat 2 Minggu ini menargetkan polling PBB bisa terlaksana secara serentak di 7 kelurahan dalam Minggu ini. Secara tegas Camat muda ini meminta para Lurah untuk juga turut mendampingi secara langsung petugas polling PBB agar bisa lebih dekat dengan masyarakat dan menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. "Kita harus benar-benar jaga kepercayaan yang masyarakat berikan pada kita. Kalau itu sudah cidera, maka sulit untuk mengembalikan kepercayaan itu," ungkapnya. [caption id="attachment_62433" align="alignnone" width="700"]
Ketua-ketua RW dan RT siap melayani setoran PBB warga[/caption] Akhir bulan depan, setelah Polling PBB selesai dilaksanakan maka kecamatan Sumbersari akan mengundang Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk turun dan mengevaluasi realisasi PBB di masing-masing Kelurahan. "Hasil evaluasi dari Bapenda akan kami jadikan masukan dalam rangka menyusun strategi percepatan realisasi PBB untuk semester kedua,"tutupnya. (Sigit)
Baca Juga: Polres Jember Berhasil Amankan Tersangka Penyebar Berita Hoax Penculikan Anak
Editor : Admin Rakyatjelata
