KARAWANG | rakyatjelata.com-Para petani Dusun Turi Barat Desa Tanjungsari Kecamatan Cilebar keluhkan Turap yang belum satu tahun sudah hancur, bahkan dampak turap yang melebur banyak hama tikus dan aliran air irigasi tidak jalan, Sabtu (30/03/2024).
Dikatakan Omed warga Dusun Turi Barat RT 08 RW 03, petani kecewa dengan kwalitas bangunan turap yang dikerjakan asal asalan.
"Kenapa bisa mengatakan asal asalan, karena saya tiap hari menyaksikan pekerjaan tersebut, bahkan kerjaan itu dengan kasat mata hanya sedikit di komposisi perbandingan dan material. Selain mutu campuran semennya tak seimbang," terang Omed.
Baca Juga: Pengerjaan Jalan Cor di Jatisari Karawang, Permukaan Bercelah Hingga Pengawas Diduga Tutup Mata
Dirinya juga berharap ada perhatian dari dinas terkait terutama bidang SDA Dinas PUPR. "Karena kalau tidak diperbaiki berdampak ke petani, hama tikus banyak dan aliran irigasi tersendat bahkan tidak bisa jalan , karena turap dari dua titik kurang lebih 600 meter hancur semua. Sekali lagi kami mewakili warga pemborong atau pelaksana untuk bertanggung jawab dan segera memperbaiki turap yang hancur semua," ungkapnya.
Baca Juga: Penganiayaan Ulama dan Banser di Rengasdengklok, Ketum LSM F12 Mengutuk Keras
Redaksi terus mencari informasi siapa pelaksana Turap Dusun Turi barat RT 08 RW 03 Desa Tanjung sari Kecamatan Cilebar. (@di)
Editor : hendro