JEMBER, rakyatjelata.com - Pasca banjir bandang yang menerjang kawasan pemukiman di Kecamatan Kaliwates, dapur umum mampu sediakan 900 nasi bungkus bagi keperluan makan tenaga relawan. Dapur umum yang dibangun oleh Tim Tagana (Tanggap Bencana) dari Dinas Sosial Kabupaten Jember berada di halaman Kantor Kecamatan Kaliwates. Camat Kaliwates, Nurul Hafid Yasin, S.STP., M.Si mengatakan, beberapa jam setelah kejadian banjir ia dan beberapa staf Kecamatan langsung meninjau lokasi. [caption id="attachment_49243" align="alignnone" width="700"]
Ibu-ibu PKK sedang membantu memasak di dapur umum[/caption] Dari hasil pemantauan di lapangan Camat Kaliwates itu berkesimpulan. "Hal yang sangat dibutuhkan adalah konsumsi karena warga dan relawan langsung bekerja membersihkan sampah-sampah maupun lumpur di dalam rumah dan di jalan sebagai akses menyalurkan bantuan," ucap Camat yang belum seminggu sertijab itu, Selasa, (11/1/2022) pukul 13:02 WIB. Dinsos Jember semula merencanakan membangun dapur umum di halaman Mushola Nurul Huda (di dalam Perumahan Bumi Mangli Permai/BMP). "Namun lokasinya kotor dan dikuatirkan siangnya banyak debu, Dinas Sosial mengarahkan agar dapur umum dibangun di Kantor Kecamatan (Kaliwates)," ucap Hafid di ruang kerjanya. Pertimbangannya adalah halamannya luas, tidak ada debu dan relawan (yang memasak) tidak wira-wiri ke sana kemari. Kantor Kecamatan Kaliwates berada di pinggir jalan nasional yakni di Jalan Hayam Wuruk No. 167 Kelurahan Mangli, Jember. Dapur umum mulai beroperasi sejak Hari Senin pagi tanggal 10 Januari 2022. "Setiap hari minimal membuat sembilan ratus bungkus, untuk makan pagi siang dan malam bagi TNI Polri, relawan dan masyarakat yang terdampak," jelas Hafid. [caption id="attachment_49244" align="alignnone" width="700"]
Tagana memasak nasi buat makan malam relawan[/caption] Ia juga menjelaskan, dapur umum akan tetap ada sampai proses pembersihan rumah warga terdampak banjir selesai. Hafid memperkirakan sekitar 2 hingga 3 hari lagi. Juru masak dan membungkus makanan berasal dari Tagana dibantu oleh PKK, staf Kecamatan, relawan Kelurahan dan tenaga magang (siswa SMA) di Kantor Kecamatan. Pada hari Senin kemarin (10/1/2022) Gubernur Jatim datang ke lokasi BMP dan menyerahkan bantuan ke dapur umum berupa sembako, peralatan dapur, peralatan rumah tangga, paket untuk bayi dan paket keluarga (korban yang pakaiannya hanyut terbawa air). Bantuan itu sudah disalurkan kepada para korban banjir. [caption id="attachment_49246" align="alignnone" width="700"]
Bantuan tahap kedua dari Dinsos Provinsi siap disalurkan[/caption] Dari pantauan Wartawan Rakyat Jelata masih ada paket bantuan di Balai Pendopo. Hafid menjelaskan, " Itu bantuan baru datang. Kita masih mendata lagi, siapa saja yang belum menerima bantuan. Kita akan salurkan bagi yang belum sehingga tidak double." Tenaga di dapur umum tersebut memasak dari pagi hingga sore, menyediakan makanan buat pagi, siang dan malam hari. (Sigit)
Baca Juga: Polres Jember Berhasil Amankan Tersangka Penyebar Berita Hoax Penculikan Anak
Editor : Admin Rakyatjelata
