KARAWANG | rakyatjelata.com - Pembangunan infrastruktur bidang jalan di kabupaten Karawang saat ini sedang di realisasikan di berbagai wilayah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang di kerjakan oleh pihak kontraktor, Rabu (21/8/2024).
Peningkatan fungsi dan perekonomian, masyarakat memang sangat mengharapkan infrastruktur pembangunan jalan yang nantinya penggunaan juga di butuhkan oleh masyarakat sekitar.
Baca Juga: Peningkatan Jalan Poros Dusun Wagir Lumbung Desa Purwajaya Diduga Tanpa Pengerasan
Akan tetapi sangatlah di sayangkan, karena di beberapa titik pengecoran jalan beton yang baru selesai di kerjakan sudah bercelah hingga kedalaman, menurut warga sekitar jalan tersebut masih belum di pergunakan perlintasan dikarena faktor beton yang masih basah.
Seperti pada pekerjaan pengecoran jalan yang di kerjakan oleh CV BR (singakatan) yang berlokasi di Barugbug Babakan Jengjing kecamatan Jatisari kabupaten Karawang. Pengerjaan baru selesai sudah melihatkan dipermukaan beton bercelah ini jelas pengaruh kwalitas.
Inisial RD warga sekitar mengatakan ", iya pak itu jalan baru selesai hitungan hari, tapi sudah ada yang pada retak dan jalan juga masih di tutup belum boleh untuk lewat kendaraan", terangnya.
Terpisah Kepala Dinas PUPR H Rusman saat di konfirmasi sambungan seluler, ia menjelaskan, belum tau tentang kondisi betonisasi jalan yang baru-baru ini selasai dikerjakan.
Baca Juga: Oknum Dinas PUPR Karawang Diduga Memiliki NIP Lebih Dari Satu
Rusman juga menyampaikan, dirinya segera akan meninjau lokasi yang sudah selasai dikerjakan
"Nanti coba saya cek dulu," jawab singkat Rusman.
Kabid (Kepala Bidang) jalan dinas PUPR juga mengatakan", untuk sekarang Kontraktor gunakan beton yang lentur tidak mudah pecah atau retak," pungkasnya dikutip dari media online.
Baca Juga: Kejati Jabar Minta Keterangan Kasubag keuangan dan Bendahara Dinas PUPR Kabupaten Karawang
Berdasarkan hasil pantauan awak media di beberapa titik pekerjaan pengecoran jalan gunakan beton baru hitungan hari sudah ada yang pada bercelah dan pecah, sampai saat ini pihak Dinas PUPR belum memberikan jawaban apa yang jadi penyebab terjadinya jalan bercelah ketika baru selesai di kerjakan.
Pihak pelaksana dan pengawasnya belum bisa di temui untuk di minta penjelasan terkait jalan tersebut. (@di/ndro)
Editor : hendro
