KARAWANG | rakyatjelata.com - Pembangunan turap selain berguna untuk mencegah terjadinya longsor juga dapat mengatasi banjir karena bisa memperlancar aliran air atau menormalisasikan saluran yang sangat bermanfaat untuk para penerima manfaatnya, Selasa (3/9/2024).
Akan tetapi sungguh sangat di sayangkan dengan pelaksanaan pembangunan penurapan yang fungsinya untuk normalisasi saluran air, karena pada saat pelaksanaanya, diduga ada kecurangan yang di lakukan oleh pihak pelaksana dengan mengurangi lebar bagian bawah pada pasangan batu yang di kerjakan oleh CV Buana Karyatama yang berlokasi di Dusun Sembang, Desa Belendung Kecamatan Klari, Karawang Jawa Barat.
Wan warga sekitar mengatakan,"Alhamdulillah ada pembangunan penurapan lanjutan yang tahun kemarin pak, itu pekerjaan nya baru sekitar satu mingguan pak ", pungkasnya ke awak media di sekitar lokasi pekerjaan pada tanggal 27 bulan juli tahun 2024 tepatnya.
Berdasarkan hasil investigasi awak media terlihat dengan jelas kalau pasangan lebar bawah bagian pondasi kurang lebih nya sekitar 20 cm, ada dugaan kuat pihak pelaksana mengurangi volume untuk mengeruk keuntungan yang lebih besar tanpa memperhatikan kwalitas atau kekuatan pada penurapan tersebut.
Adanya pemberitaan ini pihak Dinas PUPR Kabupaten Karawang khusus Kabid (kepala bidang) SDA ( Sumberdaya Air) di harapkan evaluasi proyek yang di kerjakan oleh CV Buana Karyatama yang diduga ada kecurangan pengurangan volume, dan kinerja pengawas nya patut di pertanyakan karena ada dugaan pembiaran atau masa bodoh oleh pihak pengawasnya.
Pihak pelaksana dan pengawas belum bisa di Temui di lokasi untuk memberikan klarifikasi (red)
Editor : hendro
