Sekolah Pemutus Mata Rantai Kemiskinan Gelar MPLS

avatar Rakyat Jelata

SURABAYA,rakyatjelata.com Ketika tahun ajaran baru dimulai, para siswa dan siswi mungkin akan terbayang kegiatan pertama masuk sekolah untuk pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan awal kultur sekolah, istilah sekarang Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) seperti yang dilakukan Sanggar Kegiatan Belajar Negeri (SKBN) Kota Surabaya. Dalam masa MPLS yang dilakukan tanggal 8 Agustus 2022 hingga 11 Agustus 2022 tersebut, SKBN bekerjasama dengan kampus Unesa banyak memberikan siswa motivasi untuk memulai membangun personal branding dengan membangun dan menetapkan karakter diri yang kuat, upgrade kemampuan internal diri dan mengevaluasi diri. Guru Mapel SKBN Nastiti Sigra Dewi Magita menjelaskan tujuan motivasi dalam MPLS tersebut agar calon siswa dapat menumbuhkan kesadaran diri yang mantap tentang identitas mereka sendiri dari kelemahan dan keterbatasannya. Harapannya siswa mampu menyelesaikan pekerjaan yang diberikan tepat waktu serta memiliki kepribadian yang baik dan bertanggung jawab, jelasnya. Nastiti mengatakan SKBN merupakan satuan pendidikan nonformal setara SMA/SMK/MA. Salah satu fungsinya untuk mengembangkan potensi peserta didik baik dari sisi akademis maupun keterampilan vokasional. Kami banyak memberikan pelatihan kecakapan hidup (life skill) dan diharapkan ke depan siswa memiliki bekal untuk dapat dikembangkan pada masyarakat, serta kami juga melatih mereka untuk peduli dengan sesama, tegas Nastiti saat dihubungi via selulernya. Nastiti juga berharap pada penduduk Kota Surabaya yang maksimal berusia 21 tahun dan belum sekolah, bisa langsung daftar dibuktikan dengan kartu keluarga (KK) Surabaya. Selain itu, membawa akta kelahiran, KTP orang tua dan berkas pendukung lainnya. Karena peserta didik SKBN yang lulus, akan mendapatkan ijazah program kesetaraan paket C atau setara dengan SMA. Diharapkan melalui pelayanan pendidikan kesetaraan ini dapat terwujudnya masyarakat gemar belajar (learning society) dan menjadi salah satu sarana dalam mengatasi permasalahan ekonomi masyarakat atau memutus mata rantai kemiskinan di Kota Surabaya, pungkasnya, Kamis (11/08/2022). Nggun

Baca Juga: MTS Negeri 6 Karawang Diduga Pungut Ke Orang Tua Siswa,Saber Pungli Kabupaten Karawang Dicatut namanya sama kepsek

Editor : Admin Rakyatjelata