RAJA DAN KERAJAAN TERKENAL SEBAGAI PERADABAN DUNIA.

avatar Rakyat Jelata

rakyatjelata.com - Sejarah berdirinya Kerajaan di Indonesia bermula, -Konon Perkembangan kerajaan yang ada di Indonesia yang telah dipengaruhi oleh masuknya Agama Hindu dan juga Budha.

Ajaran Agama Hindu India tidak lepas dari peran Bangsa Arya, bangsa nomaden Asing Tengah. Dimana Bangsa Arya masuk ke wilayah India pada sekitar tahun 1500 SM. Bangsa tersebut kemudian mengembangkan sistem dan juga kepercayaan masyarakat Hindu. Sistem kepercayaan yang telah dikembangkan oleh Bangsa Arya ini adalah pemujaan terhadap banyak Dewa.

Di dalam Agama Hindu, terdapat tiga Dewa utama, yakni Brahma atau Dewa Pencipta, Wisnu atau Dewa Pelindung, dan juga Siwa atau Dewa Perusak. Lalu, berkembanglah sistem kasta yang membedakan masyarakat berdasarkan fungsinya, yakni ada Kasta Brahmana yaitu pendeta, Kasta Ksatria yaitu bangsawan, Kasta Waisya yaitu petani dan pedagang, dan yang terakhir adalah Kasta Sudra yaitu pekerja.

Lalu, sekitar abad ke-5 SM datanglah Agama Budha. Tokoh dari Agama Budha ini adalah Siddharta Gautama (563 SM-483 SM). Buddhisme mengajarkan tentang pengendalian diri dan mencapai nirwana melalui Delapan Jalan Kebenaran.

Proses penyebaran dari kedua agama tersebut ke Indonesia, berdasarkan temuan sejarahnya, karena kerajaan tertua yang ada di Indonesia dipengaruhi oleh Agama Hindu dan juga Budha.

Di karenakan Kerajaan Hindu Buddha berkembang pesat karena hubungan dagang wilayah Nusantara dengan negara-negara dari luar, seperti Tiongkok, India,

Ajaran Hindu yang berkembang di beberapa tempat di Nusantara disebut dengan aliran Waiawa, yaitu suatu ajaran yang memuja Dewa Wiu sebagai dewa utama. Ajaran ini dianut oleh kelompok-kelompok masyarakat di Situs Kota Kapur, Bangka, Situs Cibuaya, Situs Karawang dan Situs Muarakaman, Kutai (pada sekitar abad ke- 5-7 M). Bukti adanya Agama Hindu tampak pada prasasti Tuk Mas yang ditemukan di Desa Lebak, Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah, di lereng Gunung Merbabu yang diperkirakan berasal dari pertengahan abad ke-7 M.

Dalam ajaran Buddha, diketahui dianut oleh kelompok masyarakat Nusantara tepatnya di Situs Batujaya, Situs Bukit Siguntang di Sumatera Selatan, dan Situs Batu Pait di Kalimantan Barat pada sekitar abad ke-6-7 M.

Proses penyebaran agama Buddha dilakukan oleh para Dharmaduta yang bertugas untuk menyebarkan Dharma atau ajaran Buddha ke seluruh dunia. Penyebaran agama Buddha di Indonesia dilakukan oleh bangsa Indonesia sendiri yang belajar di India dan menjadi Bhiksu kemudian menyebarkan ajarannya di Nusantara.

Untuk di daerah pulau Jawa, agama Buddha datang pada Abad ke-5 yang disebarkan oleh pangeran Khasmir (bernama Gunadharma). Pada abad ke-9, penyebaran Agama Buddha dilakukan oleh pendeta-pendeta dari wilayah India yaitu Gaudidwipa (benggala) dan Gujaradesa (Gujarat).

Bukti tertua adanya pengaruh Buddha India di Indonesia adalah dengan ditemukannya Arca Buddha dari perunggu di Sempaga, Sulawesi Selatan. Antara abad ke 4 hingga abad ke 16 di berbagai wilayah nusantara berdiri berbagai kerajaan yang bercorak agama Hindu dan Buddha.

Sejak masuknya agama Hindu dan Buddha, masyarakat prasejarah Nusantara yang sebelumnya memiliki kepercayaan animisme dan dinamisme beralih memeluk agama Hindu dan Buddha.

Namun lebih jelasnya mari kita simak, di bawah ini adalah beberapa daftar kerajaan tertua di Indonesia berdasarkan Sejarah:

1.Kerajaan Kutai di Kalimantan timur tahun 400 M (Kerajaan Hindu)

Raja yang pertama : Kudungga

Raja yang terkenal : Mulawarman.

2. Kerajaan Tarumanegara di Jawa Barat tahun 500 M (Kerajaan Hindu)

Raja yang terkenal : Purnawarman.

3. Kerajaan Kalingga di Jepara (Jawa Tengah) tahun 640 M (Kerajaan Budha)

Raja yang terkenal : Ratu Shima:

4. Kerajaan Mataram Hindu di Jawa Tengah tahun 732 M (Kerajaan Hindu)

Raja yang pertama : Sanjaya

Raja yang terkenal : Balitung.

5. Kerajaan Sriwijaya di Palembang abad VII (Kerajaan Budha)

Raja yang pertama : Sri Jaya Naga

Raja yang terkenal : Bala Putra Dewa.

6. Kerajaan Medang di Jawa Timur abad IX (Kerajaan Hindu)

Raja yang terkenal : Empu Sendok:

7. Kerajaan Kahuripan di Jawa Timur tahun 1073 M (Kerajaan Hindu)

Raja yang pertama dan terkenal : Airlangga.

8. Kerajaan Kediri di tepi Sungai Berantas Jawa Timur abad XII M (Kerajaan Hindu)

Raja yang pertama : Jaya Warsa

Raja yang terkenal : Jaya Baya.

9. Kerajaan Singasari di Jawa Timur tahun 1222 - 1292

Raja yang pertama : Sri Rajasa (Ken Arok)

Raja yang terkenal : Kertanegara (Joko Dolok)

10. Kerajaan Majapahit di Delta Brantas tahun 1293 - 1520 (Kerajaan Hindu)

Raja yang pertama : Raden Wijaya

Raja yang terkenal : Hayam Wuruk

Raja yang terakhir : Brawijaya (Kertabumi)

Patih yang terkenal : Gajah Mada.

11. Kerajaan Pajajaran di Priangan (Jawa Barat) tahun 1333 (Kerajaan Hindu)

Raja yang terkenal : Sri Baduga Maharaja

Raja yang terakhir : Prabu Sedah.

12. Kerajaan Demak di Jawa Tengah tahun 1513 - 1546 (Kerajaan Islam)

Raja yang pertama : Raden Patah (Sultan Bintoro)

Raja yang terakhir : Sultan Trenggono.

13. Kerajaan Pajang di Surakarta tahun 1568 - 1586 (Kerajaan Islam)

Raja yang pertama : Joko Tingkir (Sultan Hadiwijoyo)

Raja yang terakhir : Ario Pangiri.

14. Kerajaan Mataram Islam di Kota Gede (Yogyakarta) abad XVI Masehi (Kerajaan Islam)

Raja yang pertama : Suto Wijoyo (Panemabahan Senopati)

Raja yang terkenal : Sultan Agung.

15. Kerajaan Banten di Jawa Barat tahun 1556 - 1580 (Kerajaan Islam)

Raja yang pertama : Hasanuddin

Raja yang terkenal : Sultan Agung

Raja yang terakhir : Panembahan Yusuf

Catatan Sejarah: (KP Norman Hadinegoro). (*Red)

Editor : hendro