JEMBER, rakyatjelata.com - Produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dijual dengan sistem lelang di Jember. Penjualan dengan sistem lelang ini merupakan pertama kali di Indonesia untuk produk UMKM. Biasanya barang yang dilelang adalah adalah barang hak tanggungan (sitaan atau jaminan). Tapi ini adalah barang-barang yang biasa dijual bebas dan bukan barang jaminan. Sistem lelang yang demikian dinamakan lelang sukarela. Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto, ST., IPU membuka Lelang Perdana Produk UMKM yang dihadiri juga oleh Ketua TP PKK Kabupaten Jember Dra Hj Kasih Fajarini, Kadis Koperasi dan Usaha Mikro, Aris Maya, Febrian Ananta Kahar beserta istri dan para pejabat lainnya. Acara berlangsung di Pondok Gaharu, Botani Garden Minggu, (20/2/2022) pukul 11:00 WIB. Dalam keterangan pers Bupati Hendy mengapresiasi langkah kreatif itu. "Saya berterima kasih kepada yang menginisiasi acara ini, Mas Febri dan Nurul Ikhsan. Yang namanya mencintai produk sendiri atau yang namanya kearifan lokal ya seperti ini," ucap Bupati Hendy. Menurut Bupati Jember produk UMKM lokal tidak kalah menariknya dengan produk dari luar. Yang menjadi masalah adalah bagaimana menumbuhkan rasa cinta pada produk sendiri. Salah satunya yaitu dengan lelang produk UMKM ini. Barang-barang yang diikutkan dalam lelang sudah diseleksi dan masuk kategori bagus. Meski barangnya sama dengan yang dijual di luar tetapi kemasan dan suasananya menjadikan nilai jualnya naik. Dari harga dasar barang yang dilelang berkisar 23 juta pada akhir lelang habis terjual dengan total 46 juta. Jumlah barang yang dilelang sebanyak 22 item (berbagai macam produk UMKM) diikuti 67 peserta lelang. [caption id="attachment_52603" align="alignnone" width="700"] Usai seremoni pembukaan dilanjutkan dengan lelang[/caption] Acara dipandu oleh presenter lokal Cak Londo dan dibawah pengawasan Pejabat Lelang Kelas II Jatim. Ide lelang produk UMKM berasal dari Febri Ananta Kahar. Ia adalah penerus pemilik (owner) Taman Wisata Edukasi Botani dan pemilik bisnis Cerutu di PT BIN. [caption id="attachment_52602" align="alignnone" width="700"]
Peserta lelang produk UMKM. [/caption] Sementara itu dari pihak penyelenggara Lelang (swasta), PT Solusindo Sinergi Lelang, Nurul Ikhsan, ST (Direktur) mengatakan tujuan lelang ini adalah gerakan membeli produk lokal (UMKM). "Kedua yaitu pemulihan ekonomi nasional," ucap Nurul. Ia mengklaim lelang perdana produk UMKM termasuk sukses. Dari harga limit barang terjual dua kali lipatnya. Pada waktu ke depan secara periodik ia akan melakukan lelang seperti itu. Bahkan ada rencana lelang produk UMKM dengan sistem hybrid yaitu perpaduan sistem daring dan luring (langsung atau onsite) sehingga peserta bisa berjumlah banyak. Hadir pula pejabat dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kabupaten Jember dan Dirjen Kekayaan Negara (DJKN) Provinsi Jatim. (Sigit)
Baca Juga: Polres Jember Berhasil Amankan Tersangka Penyebar Berita Hoax Penculikan Anak
Editor : Admin Rakyatjelata