Surabaya, rakyatjelata.com - Munculnya perang antara Rusia dan Ukraina kali ini membuat seorang Dosen pengajar di sebuah perguruan tinggi Kolonel (purn) Ir. Yusuf Mahdi MM angkat bicara. "Banyak saudara-saudara kita umat islam yang tidak peduli dengan situasi perang Ukraina antara Imperialis Fasis (USA+NATO) melawan sosialis (Rusia+Novorossiya) di Crimea Donbass dll. Mungkin mereka berpikir toh itu perang kafir vs kafir kok, buat apa peduli ? Sungguh terlewatkan begitu saja! Padahal dalam Qur'an, Allah SWT menaruh perhatian besar terhadap perang 'kafir vs kafir' yang sedang 'Hot' saat itu, yaitu antara Bangsa Rum (Bizantium Timur) vs Kekaisaran Persia dan menyorotinya sebagai hal yang sangat penting. Al-Qur'an dengan sangat gamblang menunjukkan keberpihakan pada Bangsa Rum saat itu. Bahkan nama bangsa 'kafir' ini diabadikan oleh Allah sebagai nama sebuah surah dalam Qur'an, yaitu Surah Ar-Rum. Allah mendeskripsikan Bangsa Rum (Bizantium Timur) yang beragama Nasrani Orthodoks ini secara positif. Allah menjanjikan kelak Bangsa Rum akan menang dan kemenangan mereka akan menjadi kabar gembira bagi kaum mu'minin. "Alif Laam Miim, Telah dikalahkan Bangsa Rum, di negeri yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang, dalam beberapa tahun lagi. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan Bangsa Rum) itu bergembiralah orang-orang yang beriman, karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Dialah Maha Perkasa lagi Penyayang. (Sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui." (QS. Ar-Rum: 1-6). Sudah banyak analisa sejarawan maupun pendapat 'ulama baik dari kalangan Sunni maupun Syi'ah, yang menyatakan bahwa Rum yang menjadi Asbabun Nuzul surah Ar-Rum tersebut adalah Bangsa Rum Bizantium Timur yang saat itu sedang berperang melawan Persian Empire. Dan sudah banyak 'Ulama dari berbagai mazhab yang percaya bahwa Rum di akhir zaman adalah Rusia sekarang dan keturunan Rum (Bizantium Timur) sekarang banyak di Eropa Timur khususnya Rusia, dimana semenjak ibukota Rum Konstantinopel jatuh ke tangan Ottoman pada 1453, kaum Nasrani Orthodoks Timur diantaranya Rahib Philotheus dari Pskov memindahkan ibukota Rum ke Moskow, yang kini dikenal dengan julukan "The Third Rome" atau "The New Rome". Tidak hanya di masa lalu, bahkan dalam nash-nash mutawattir, Rasulullah SAW telah menubuatkan hingga akhir zaman kaum muslimin akan membuat aliansi dengan Bangsa Rum melawan musuh yang sama. Contohnya sebuah hadits dimana Rasulullah SAW bersabda: Kalian akan berdamai dengan Bangsa Rum dalam keadaan aman, kemudian kalian dan mereka akan memerangi suatu musuh. Dan kalian akan mendapatkan kemenangan serta harta rampasan perang dengan selamat .. (HR. Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah). Melihat matan Hadits ini tentu sangat menarik, karena Uni Soviet sejak dulu juga selalu menjadi oposisi Imperialisme Barat & Fasisme Eropa, hingga hari ini Bank Central Zionis Rothschild pun tidak diterima disana. Saya pikir melihat pecahnya perang di Crimea, Donbass (Rusia barat), Suriah dll antara Koalisi Zionis imperialis (USA+NATO+Rezim-rezim Arab Munafik cs) VS Koalisi Sosialis Islamis (Rusia-Suriah-Iran-Amerika Latin cs), dunia jelas sudah berada di ambang Perang Dunia ke-3. Harusnya anda sudah memilih, kemanakah anda akan berpihak ? (Ki/Red)
Baca Juga: Anak DPR RI Pembunuh Pacarnya!! Ini Modusnya....
Editor : Admin Rakyatjelata
.jpg)
