Memasuki Ramadhan Pasar Tradisional Penuh Pengunjung, Tradisi Prepegan Masih Melekat

avatar Rakyat Jelata


Surabaya, rakyatjelata.com - Setiap kali menjelang Ramadhan, ada satu tradisi yang sampai kini masih tetap berlangsung di kalangan masyarakat Jawa. Tradisi itu adalah prepegan, yaitu pergi ke pasar untuk belanja kebutuhan megengan pada hari terakhir menjelang puasa tiba. Prepegan memang banyak di kenal oleh masyarakat tradisi yang terhubung dengan hari raya idul fitri. Akan tetapi sebenarnya istilah prepegan ini adalah belanja di akhir akhir menjelang momen monumental. Seperti mengakhiri megengan ini juga termasuk di istilah kan prepegan.

Baca Juga: Survei PRC: Khofifah Perkasa di Pilgub Jatim 2024

Rabu, 22 Maret 2023

Masyarakat surabaya masih melestarikan budaya prepegan. Bahkan tradisi ini hampir menjadi suatu kewajiban menjelang ramadhan tiba maupun lebaran, jika tidak belanja berdesakan tidak afdol bila melewatkan tradisi prepegan. Berbondong bondong dipasar mempunyai seni tersendiri, bisa juga sampai antri lo.

Baca Juga: Anak DPR RI Pembunuh Pacarnya!! Ini Modusnya....

Memasuki prepegan, warga akan belanja ke pasar untuk mencari kebutuhan dasar yang harus ada saat berpuasa dan lebaran. Seperti membeli bahan baku untuk memasak opor, kare dan masih banyak lainnya. Terutama penjual ayam kampung dan bebek, nampak laris manis dan mendulang untung besar.

Selain belanja bahan pokok, prepegan besar yang sudah injuritime alias hari terakhir, masyarakat akan mencari kelengkapan lain seperti pakaian, sepatu,sandal dan lainnya. Belanja pada prepegan besar ini cenderung menghabiskan uang dalam jumlah besar karena barang yang akan dibeli harganya mahal dan anehnya lagi masyarakat tidak terbebani sama sekali dengan harga yang melonjak tinggi. Bahkan mereka merasa senang menghamburkan uangnya demi mengikuti tradisi prepegan. (Ki/Red)

Baca Juga: Slot4D | Daftar Situs Slot 4D Gacor Terbaru 2023 Gampang Menang Modal Deposit 10k pasti gacor maxwin

Editor : Admin Rakyatjelata