rakyatjelata.com,GRESIK - Simpang empat Legundi Driyorejo Gresik tak pernah lepas dari kata kemacetan. Selain menjadi muara bertemunya aktifitas masyarakat dari Gresik (Utara), Surabaya (timur), Mojokerto (barat) dan Sidoarjo (selatan), faktor kondisi jalan juga menentukan. Adanya jalan berlobang di perbatasan Sidoarjo - Gresik (jembatan Jrebeng perbatasan Krian - Legundi) juga menjadikan faktor kepadatan lantaran kendaraan yang melewati jalan tersebut akan mengurangi kecepatan sehingga mengakibatkan arus lalu lintas terhambat dan menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. Aiptu Suwito anggota unit lalu lintas Polsek Driyorejo bersama rekannya yang bertugas di simpang empat Legundi berinisiatif melakukan pengurukan dengan menggunakan aspal sisa proyek dari salah satu perusahaan yang ada di wilayah Driyorejo. Senin (14/2/22). Upaya tersebut merupakan bagian pelayanan kepada masyarakat agar masyarakat merasa nyaman pada saat berkendara di jalan tersebut. Kapolres Gresik melalui Kanit Lantas Polsek Driyorejo Iptu Teguh Purnomo menuturkan bahwa simpang empat Legundi memang harus mendapatkan perhatian extra karena di jalan tersebut merupakan muara dari 4 penjuru dan tidak ada jalan alternatif lainnya sehingga bisa di pastikan terjadi kemacetan pada jam - jam tertentu.

Baca Juga: Kapolri Cup 2023 Seri II Gresik Dibuka Kapolda Jatim
Editor : Admin Rakyatjelata